Pejabat Nonjob Gelar Silaturahmi Senasib
Payakumbuh, Padek—Bupati Limapuluh Kota Alis Marajo Datuak Sori Marajo bersama wakilnya Asyirwan Yunus, boleh-boleh saja me-nonjob-kan atau memberhentikan puluhan pejabat eselon II, III dan IV, setelah menang dalam Pilkada tahun 2010 lalu. Tapi jangan pernah mengira, silaturahmi di antara mantan pejabat itu akan berakhir.
Buktinya, pekan lalu, puluhan mantan pejabat Limapuluh Kota, menggelar pertemuan yang dinamai dengan silaturahmi senasib. Dalam pertemuan itu hadir Yunirwan Khatib, Davis Emha, Bambang Abdul Gani, Hidayatul Rusda, Afrimas, Jon Refdi, Jaswirianto, dr Junaidi, Nurdin Zuhri, Fitma Indrayani dan Budi Permana.
Selain mereka, nampak pula mantan Ketua DPRD Limapuluh Kota dari Partai Golkar Ismardi. Kemudian mantan anggota DPRD Limapuluh Kota Ferizal Ridwan yang kini aktif di Partai Kebangkitan Bangsa, serta mantan anggota DPRD dari PPP Buya Nasrul Rasyid.
Sepanjang pertemuan, mantan pejabat Kabupaten Limapuluh Kota itu nampak saling berbagi informasi. Mereka juga menggelar tausyiah untuk menyambut Ramadhan 1433 Hijriah, dengan mendatangkan penceramah, Ketua MUI Limapuluh Kota Buya Syafrizon Azwar.
Buya Syafrizon dalam kesempatan itu mengingatkan, bahwa orang lemah, kalau bersatu akan menjadi kuat, terutama dalam menghadapi berbagai tantangan dan godaan. Dia juga mengingatkan mantan pejabat, untuk mengambil hikmah atas setiap kejadian.
”Apapun yang terjadi ambil hikmahnya, karena segala sesuatu niscaya sizin Alla. Justru itu, penguatan iman penting karena akan memberikan penguatan terhadap diri pribadi dalam menghadapi situasi,” kata Buya Syafrizon Azwar.
Menyinggung hikmah puasa, dikatakan, Ramadhan itu bisa dijadikan obat. Yaitu obat kudis alias kurang disiplin, obat kuman alias kurang iman, obat kurab alias kurang akrab dan obat kumal alias kurang amal. ”Makanya, perbanyaklah ibadah di bulan suci Ramadhan,” ujar Buya Syafrizon. (frv)
Share this Article on : Share
__________________________________________________________________________