|

Makanan Kedaluwarsa Ditemukan

Payakumbuh (Today news) — Di­nas Kesehatan Payakumbuh menemukan sejumlah ma­kanan dan minuman kadal­uar­sa dalam razia yang dilakukan pada sejumlah toko dan sw­a­layan. Masyarakat yang akan berbelanja kebutuhan sehari-hari dan kebutuhan lebaran, diminta untuk waspada. ”Sejak Jumat (10/8) sam­pai Senin (13/8) lalu, kami menggelar razia makanan dan minuman pada sejumlah toko dan swalayan. Dalam razia itu, kami menemukan makanan dan minuman yang sudah lewat expayer atau masa berla­kunya,” kata Kepala Dinas Kesehatan Payakumbuh dr Hj Merry Yuliesday MARS, Selasa (14/8) siang. Makanan dan minuman kadalursa yang ditemukan Di­nas Kesehatan itu, diant­ara­nya adalah sirup mar­kisa, mi­numan cincau, wafer tango, mie gelas, sardencis, susu ka­leng, minuman anak-anak ke­masan plastik, serta bakso siap saji. ”Umumnya, makanan kaleng,” jelas Merry. Selain menemukan maka­nan dan minuman kada­luara, Dinas Kesehatan Payakumbuh dalam razia bersama Dinas Ko­pe­rindag, Kejaksaan Negeri Pa­­yakumbuh, serta Balai Pe­ng­a­wasan Obat dan Makanan (BPOM) Sumbar juga me­ne­mukan makanan jenis dali­mo dan cincau yang mengandung bahan berbahaya. ”Kita menemukan dalimo, cincau, kerupuk merah, saus cabe dan saus tomat yang me­ngandung bahan berba­haya, seperti rhodamin dan borax. Untuk itu, kita juga minta mas­yarakat yang biasa me­nikmati makanan-ma­kanan tersebut, agar selektif dalam berbelanja. Kemudian, kalau membeli makanan atau minuman ka­leng, lihat kode expayer-nya,” ujar Merry Yuliesday. Merry juga berharap, Pem­ko bersama DPRD me­ngeluar­kan Perda Kota Payakumbuh yang mengatur terhadap ba­rang-barang expired ini. Se­hing­ga, pengusaha yang me­langgar­nya dapat diberikan hu­kuman yang membuat efek jera. Seka­rang ini, terhadap pe­dagang yang menjual dan me­nyimpan ba­­r­ang expired, ha­nya dapat di­be­rikan se­batas te­guran untuk tak me­ngulang perbuatannya.



Share this Article on : Share

__________________________________________________________________________

0 komentar for "Makanan Kedaluwarsa Ditemukan"

Leave a reply