|

Umat Islam Serukan Boikot Google dan Youtube



Payakumbuh-today- Jakarta Mikom.
Tak hanya melakukan aksi protes di berbagai negara, kini umat muslim di seluruh dunia termasuk Indonesia juga diajak untuk memboikot situs Youtube dan Google selama minimal 7 hari.

Seruan untuk memboikot Youtube dan Google untuk menjatuhkan saham mereka itu semakin marak disebarkan lewat broadcast message Blackberry Messenger (BBM) dan situs jejaring sosial Twitter Jumat (21/9) ini.

"Mulai hari ini selama 7 hari ber-turut-turut semua muslim di seluruh dunia akan berhenti menggunakan Google dan Youtube dan membuat ratingnya turun, sehingga mempengaruhi saham-saham mereka. Kami akan melakukan ini dengan cara yang benar/cerdas yaitu memboikot dua situs ini. Karena mereka menolak utk menghapus film "786" yang menghina Nabi Muhammad SAW. Hanya butuh waktu kurang 5 menit utk memforward pesan ini. Tolong jangan biarkan pesan ini berhenti di kotak pesan anda. Maaf bagi non-muslim. Terimakasih," demikian bunyi broadcast message yang beredar antar-BBM.

Seruan untuk memboikot Google dan Youtube juga membanjiri situs jejaring sosial Twitter. Beberapa di antaranya mengaku telah mendapat ajakan lewat BBM untuk ikut mendukung boikot itu. Namun, tak sedikit juga yang memilih untuk tidak ikut mendukung seruan tersebut.

"Tolak hapus film yg lecehkan Rasulullah dg alasan kebebasan bicara, umat Islam dunia boikot Google Youtube selama 7 hari. Let's do it," tulis akun @RatnaSpaet.

"Ngapain boikot Youtube or Google, please deh, Nabi Muhammad SAW itu mulia. Diapakan juga akan tetap mulia,abadi," tulis akun @pipinBeck.

Sebelumnya, beberapa negara telah mengirimkan nota protes dan mengupayakan pemblokiran atas dua situs yang banyak digunakan di seluruh dunia tersebut. Bahkan Mesir, Libia, dan Afghanistan telah menutup akses Youtube karena aksi protes telah memakan korban jiwa, termasuk Dubes AS untuk Libia, Christopher Stevens.

Sementara Rusia dan Arab Saudi akan menutup akses Youtube jika situs tersebut tidak bersedia menghapus semua film yang saat ini banyak diunggah oleh akun-akun anonim.

Sebelumnya, pihak Youtube yang berbasis di Amerika mengatakan video yang tersebar luas di dunia maya tersebut masih sesuai peraturan dan akan tetap ada di situs itu. Namun, pihaknya membenarkan telah membatasi akses Youtube di Mesir dan Libia.

Youtube menyesalkan korban jiwa yang jatuh akibat film tersebut. Namun Youtube menolak untuk menutup akses film tersebut karena situs tersebut hanya tunduk pada hukum Amerika. Hanya pemerintah Amerika melalui sistem peradilan yang bisa memerintahkan Youtube untuk menghapus film tersebut dari server. 



Share this Article on : Share

__________________________________________________________________________

0 komentar for "Umat Islam Serukan Boikot Google dan Youtube"

Leave a reply