BIDIK 2 EMAS PAYAKUMBUH KIRIM 10 PETINJU KE PORPROV
Payakumbuh-today.com-(Payakumbuh)
Pertina Kota Payakumbuh kirim sepuluh
petinju ke Porprov XII/2012 yang akan berlangsung di Kabupaten Limapuluh Kota,
Desember mendatang. Kesepuluh petinju itu, sejak Januari lalu telah menjalani
pemusatan laatihan berjalan. Menurut rencana, mulai pekan ketiga November ini
akan menjalani pemusatan latihan penuh. Dua emas dibidik Pertina dari 10 kelas yang dilagakan dalam Porprov
mendatang.
Pelatih tinju Pertina Payakumbuh,
Supratman didampingi Sekretris Pertina Jentra Elbato, ketika dihubungi disaat
kesibukannnya menangani petinjunya di Sasana Parit Rantang Club, Rabu
(7/11), mengataan, seluruh anak
asuhannya berada dalam kondisi fit. Mereka punya motivasi yang tinggi menjadi yang
terbaik dalam arena Porprov nanti. "Kita senang, anak-anak berada dalam
kondisi fisik yang prima," katanya.
Kesepuluh petinjunya itu,
masing-masing Rio Suryadi, kelas 46 Kg, Tio (49 kg), Alfurqon (52 kg), Sutrisno
(57 kg), Remon (60 kg), Abdul Halim (64 kg), Frans Sardi (69 kg), Efrianto (75
kg), Suryadi (81 kg) dan Diko Mardeli (91 kg). Dari sepuluh petinjunya itu,
satu di antaranya, Abdul Halim, adalah
petinju PON Sumbar, yang diharapkan mampu mencuri emas dalam Porprov nanti.
Menyangkut fasilitas latihan yang amat
minim sekali, dikatakan Supratman, Disparpora dan Koni belum mampu
memfasilitasi Pertina sesuai harapan petinju. Sudah hampir satu dekade Pertina tak dilirik pemko untuk mendapatkan
alat-alat berlatih. Alat latihan yang ada sudah terlalu tua. Begitu juga dengan
ring tinju, Pertina tak punya. Sehingga uji coba kemampuan atlet, berlaga di
atas ring tinju sulit dilakukan. Hanya karena motivasi yang tinggi dari seluruh
pengurus, pelatih dan atlet, Payakumbuh mampu mencatat prestasi gemilang, sebut
Jentra.
Harapan Supratman, ke depan pihak KONI dan Disparpora lebih
proposional dalam memberian dana pembinaan. Terhadap cabang olahraga yang
sukses merebut medali emas pada setiap iven Porprov, sepantasnya mendapat porsi
dana pembinaan yang lebih besar ketimbang cabang olahraga yang tak pernah
mendapat emas, sebutnya.
Share this Article on : Share
__________________________________________________________________________