Payakumbuh-today.com-(Payakumbuh)
Penilaian tahap pertama atau P-1, sangat menentukan
bagi Kota Payakumbuh untuk mempertahankan Piala Adipura di Tahun 2013 nanti.
Selama dua hari, 8-9 November, Tim Penilai Adipura Kementerian Lingkungan
Hidup, dari Pusat Pengelolaan Echoregion Regional Sumatera d Pekanbaru,
dipimpin Ir. Rosita, M.Sc, berada di Payakumbuh.
Tim Penialai ini, terdiri dari unsur perguruan tinggi,
wartawan dan Bappedalda Sumatera Barat. Selama di Payakumbuh, tim didampingi Asisten
I Setdako Yoherman, SH, S.Sos, Kepala Kantor Lingkungan Hidup Drs. Syahnadel Khairi, Kepala Dinas Tata Ruang
dan Kebersihan (TRK) Marta Minanda, ST, MT,
Sekretaris TRK Ir. Syamsurial dan Kabid Kebersihan Agusrubiono.
Tercatat 54 titik pantau yang dikunjungi tim penilai, di
antaranya kawasan Pasar Tradisional Ibuah Payakumbuh, kawasan pemukiman di Balai
Kaliki, rumah sakit umum, puskesmas, jalan, drainase, terminal, beberapa sekolah, sungai, perumahan, serta tempat pengolahan akhir sampah (TPA
Regional) Payakumbuh. Dari subuh hingga
matahari terbenam, tim penilai mengunjungi titik-titik penilaian yang
diinginkan tim. “Kita hanya menunjukkan lokasi yang akan dinilai tim,” ucap
Syahnadel.
Menurut Kadis TRK Marta Minanda dan Syamsurial, P-1 ini sangat menentukan untuk langkah penilaian
berikutnya. Passing grade yang ditetapkan Kementerian Lingkungan Hidup berbeda
untuk setiap kategori. Payakumbuh masuk
kategori kota sedang, dan satu-satunya di Sumatera Barat, dengan passing grade minimal,
74. “Gagal pada P-1, Payakumbuh tak
lolos ke penilaian berikutnya,” tegas Syamsurial mantan Kepala Kantor
Lingkungan Hidup Payakumbuh ini.
Kota Payakumbuh, dikatakan, sudah enam kali merebut
Piala Adipura. Seluruhnya direbut pada masa kepemimpinan Walikota H. Josrizal
Zain. Seluruh warga kota dan jajaran
pemko, berharap, di bawah kepemimpinan duet Walikota H. Riza Falepi dan Wakil
Walikota Suwandel Muchtar, Piala Adipura ini kembali diraih Payakumbuh.
“Prestasi bergengsi bagi kota yang benar-benar peduli
dalam memelihara kebersihan dan lingkungan hidup ini harus dipertahankan.
Pimpinan kota bersama DPRD, punya komitmen yang tinggi dalam kegiatan
lingkungan hidup ini” ucap Sekdako H. Irwandi, SH, ditempat terpisah.